Selasa, 03 Januari 2012

Foto Putra-Putri Eyang Canggah Abdul Syukur



Eyang Canggah Abdul Syukur adalah putra pertama dari pasangan KH M.Irsyad (berasal dari Kalijaran, Karanganyar-Purbalingga) dan Hj. Khodijah binti Citrasentana (berasal dari Limbasari, Bobotsari-Purbalingga). Beliaulah yang merintis / “babad-alas” hingga terbentuknya dusun Muntang yang menjadi kediamannya dan masih ada hingga kini (koordinat 7°18'47"S   109°24'50"E via Wikimapia).

Dari istri keempat yang bernama Soebinah (berasal dari Banjarsari-Purbalingga), Eyang Canggah Abdul Syukur dikaruniai lima orang putra-putri (dari kiri ke kanan pada foto):

  1. Eyang Buyut Soetinah M.Pardjo (Magelang)

  1. Eyang Buyut Soepiyah Poeromihardjo (Muntang)

  1. Eyang Buyut Rapingoen Wimbohadisudjono (Wonosobo)

  1. Eyang Buyut Achmadoeki Wimboharjono (Purwokerto)

  1. Eyang Buyut Soemaryo (Brebes)   

Makam Eyang Canggah Abdul Syukur berada di pemakaman keluarga di desa Kalijaran, Karanganyar -Purbalingga, Jawa Tengah.

Foto Keluarga Besar Eyang Canggah Abdul Syukur

Eyang Buyut Kakung M.Pardjo + Eyang Buyut Putri Soetinah

Eyang Buyut Kakung M.Pardjo saat menjabat sebagai Wedana Tegalrejo, Magelang
bersama keluarga+jajaran stafnya

(kiri ke kanan)
Eyang Buyut Putri Soepiyah,  Eyang Buyut Kakung Soewardi Poeromihardjo, Eyang Buyut Putri Soetinah

Eyang Buyut Putri Soetinah, Eyang Buyut Kakung Poeromihardjo, Eyang Buyut Putri Soepiyah
bersama putra-putri+cucu-cucu di Magelang, Desember 1968.

Eyang Buyut Kakung M.Pardjo, Eyang Buyut Putri Soetinah, Eyang Buyut Putri Soepiyah,
Eyang Buyut Rapingoen, Eyang Buyut Achmadoeki & Eyang Buyut Soemaryo
bersama putra-putri+cucu

Eyang Buyut Soetinah bersama putri+cucu2

Eyang Buyut Rapingoen bersama putra-putri+cucu2

Eyang Buyut Rapingoen bersama putra-putri+cucu2

 Eyang Buyut Soemaryo + keluarga

Cucu-cucu Eyang Canggah Abdul Syukur

Eyang Djuweni Wimbohandoko (Cilacap) - putra pertama Eyang Buyut M.Pardjo
bersama istri, Eyang R.A Tursutjiningsih dan putra-putri

Eyang Siti Moeryati (duduk sebelah kanan, putri ke-2 Eyang Buyut M.Pardjo)
bersama suami, Eyang R. Ismail (berdiri di belakang) dan putra-putri

Eyang Siti Kaltoem (putri ke-3 Eyang Buyut M.Pardjo) bersama suami, Eyang Soedjito Sindoemihardjo (putra pertama Eyang Buyut Poeromihardjo) dan putra-putri

 Eyang Woeryanto (putra kedua Eyang Buyut Poeromihardjo) bersama istri, eyang Elly Soelastri

Eyang Goenoeng Soemekto (putra ketiga Eyang Buyut Poeromihardjo) bersama istri,
eyang Indun Soelastri


Eyang Soemitro (putra keempat Eyang Buyut Poeromihardjo) bersama istri,
eyang Rahayu Wiludjeng

Eyang Budi Soegianto (putra keenam Eyang Buyut Poeromihardjo)
bersama istri, eyang Nunik saat sunatan putranya

Kenang-kenangan dari Eyang Erwan Sriyanto (putra pertama Eyang Buyut Rapingoen)
untuk Eyang Soedjito Sindoemihardjo. 
Beliau pernah menjadi ajudan Eyang Soedjito saat bertugas di Brigade IX/Kuda Putih Divisi III/Diponegoro - pimpinan Letkol Ahmad Yani yang bermarkas di Magelang saat Perang Kemerdekaan.